Nokia Copot Semua Nama Ovi

TAMPERE - Setelah mengumumkan rencana menutup layanan Ovi Music Unlimited awal tahun lalu, Nokia akhirnya benar-benar akan melepas brand Ovi dan mengganti seluruh produk software populer itu dengan nama Nokia Services.

Seluruh layanan brand tersebut, seperti Ovi Store dan Ovi Maps, akan mulai berganti nama pada Juli mendatang, dan terus berlangsung hingga 2012. Meski begitu, Nokia tidak memberikan detil negara mana yang akan mendapat 'kehormatan' menikmati layanan Nokia Services untuk pertama kali.

Keputusan ini tampaknya tidak lagi mengejutkan pengamat teknologi yang sudah memprediksinya sejak Nokia memutuskan menggandeng Microsoft untuk mengeluarkan ponsel berbasis Windows 7. Setelah memutuskan melepas brand Ovi, artinya Nokia tidak perlu repot memasarkan dua perangkat sekaligus di bawah merk Nokia dan Ovi.

"Kami telah mengambil keputusan untuk mengubah branding layanan kami dari Ovi menjadi Nokia," ujar Nokia EVP dan Chief Marketing Officer Jerri DeVard seperti dikutip Engadget, Senin (16/5/2011).

"Dengan memusatkan identitas layanan kami dalam satu merk, bukannya dua, kami akan meningkatkan branding Nokia sekaligus menyatukan dua merk besar sambil terus memberikan peluang serta pengalaman istimewa kepada pihak partner dan pelanggan," imbuh DeVard.

Selain itu, DeVard juga berkeras bahwa dirinya ingin memastikan pengguna mendapatkan layanan terbaik dari brand Nokia, serta menghilangkan diferensiasi apapun yang bisa membingungkan konsumen.
(van)